HP Samsung S9+, Anda pasti tergoda

Samsung Galaxy S9+

Untuk anda Penyuka handphone Samsung Pasti  anda ingin megetahui samsung keluaran terbaru, nah ini sanggat cocok sekali untu anda yaitu samsung S9+ bentuknya sama dengan Galaxy S8+ karna Desainnya serupa.tapi jika di lihat dari belakang kita akan menemukan perbedanya.

www.eBay.com

Tombol power ada di kanan, volume jack dan tombol Bixby di kiri, slot SIM hybrid di atas, dan jack audio, port USB C, serta grill speaker ada di bawah. Oh ya bicara speaker, untuk pertama kalinya akhirnya Samsung mengabulkan request banyak penggunanya yang mau merasakan dual speaker stereo. Komposisi dual-speaker ini sama seperti kebanyakan smartphone lainnya. Satu ada di atas menyatu dengan earpiece dan satu lagi di bawah. Bukan cuma stereo, speaker ini juga diracik AKG plus punya dukungan Dolby Atmos.

Untuk software di Galaxy S8+ masih versi 8.1, sedangkan di Galaxy S9+ sudah versi 9.0 berbasis Android 8.0.

Untuk hardware samsung kembali memberikan dua opsi prosesor buat smartphone barunya ini. Dan tidak perlu ditanya lagi, Indonesia dipastikan kebagian versi chipset Exynos 9810 yang dibangun dengan fabrikasi 10nm generasi baru, Chipset ini punya 8 inti core dengan clockspeed maksimal 2,7 GHz. Juga terintegrasi dengan GPU Mali-G72MP18. Kalau diukur dari AnTuTu Benchmark, performa Exynos 9810 bisa melampaui Snapdragon 835, baik untuk CPU maupun GPU. Apalagi kapasitas RAM dan storage-nya juga jumbo. RAM-nya 6 GB dan storage-nya ada pilihan 64, 128, atau 256 GB. Kalau mau ambil storage paling kecil pun tidak terlalu masalah karena ada slot microSD hybrid yang support kapasitas 400 GB. 

Untuk Kamera Samsung tidak di ragukan lagi Di Galaxy S9+, Samsung menyematkan dua kamera 12 MP dengan sensor Dual-Pixel generasi baru yang lebih responsif. Satu lensa dengan angle normal, satu lagi lensa telephoto 2x zoom,hebatnya lensanya sekarang sudah ditunjang dual-aperture: f/1.5 buat low light dan f/2.4 buat cahaya normal. Secara default, aperture yang dipakai adalah f/2.4. Tapi bakal berubah ke f/1.5 ketika mendeteksi cahaya di bawah 100 lux. Atau kalau mau ganti secara manual, kita bisa pakai mode Pro, Fitur dual-aperture ini memang terasa efektif, bisa menyerap cahaya lebih banyak, dengan catatan selama kondisi cahaya memang gelap. Kalau tidak terlalu gelap, perbedaannya tidak akan keliatan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama